Postingan

Menampilkan postingan dari Februari 27, 2024

Metode Dan Cara Hitung Hasil Suara Partai dan Calon Legislatif Sistem Sainte-Lague

Gambar
Metode Dan Cara Hitung Hasil Suara Partai dan Calon Legislatif  Sistem Sainte-Lague prolinknews1996.blogspot.com - Masyarakat Indonesia banyak yang belum mengetahui, rumus cara penghitungan pembagian kursi DPR RI, DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota setiap pemilu. Pada Pemilu 2019 lalu, penghitungan pembagian kursi DPR dan DPRD dilakukan dengan Metode Sainte Lague. Metode Sainte Lague adalah metode menggunakan bilangan pembagi ganjil 1,3,5,7 dan seterusnya. Simak contoh penghitungan pembagian kursi DPR dan DPRD mengunakan Metode Sainte Lague, dalam artikel ini. Contoh perhitungan perolehan kursi dengan simulasi sebagai berikut: Misalnya satu daerah pemilihan atau dapil memiliki jatah enam kursi. Dari hasil Pemilu, perolehan suara masing-masing partai adalah: Partai A mendapat 40.000 suara Partai B mendapat 26.000 suara Partai C mendapat 20.000 suara Partai D mendapat 9.000 suara Partai E mendapat 7.000 suara 1. Cara menentukan kursi pertama Perhitungan kursi pertama dengan membagi perole...

Hj. Sri Setyo Pertiwi Terima Penghargaan "Person Of The Year" di HUT Ke 23 Radar Surabaya

Gambar
Hj. Sri Setyo Pertiwi Terima Penghargaan "Person Of The Year" di HUT Ke 23 Radar Surabaya  SURABAYA, prolinknews1996.blogspot.com - Harian Radar Surabaya menginjak usia 23 tahun pada 24 Februari 2024. Semakin dewasanya usia ini turut membawa perkembangan pemikiran untuk memberikan yang terbaik kepada pembaca. Seiring dengan perkembangan dunia digital yang kian pesat dan memenuhi kebutuhan informasi masyarakat. Radar Surabaya sebagai media cetak terpercaya di Kota Surabaya tak hanya fokus pada pembaca koran saja. Akan tetapi juga mengembangkan media online sesuai coverage area Radar Surabaya, yakni radarsurabaya.id, radarsidoarjo.id, radargresik.id. Yang terbaru, Radar Surabaya juga meluncurkan media online dengan segmen khusus seputar bisnis dan ekonomi, yakni radarsurabayabisnis.id. Di radarsurabayabisnis.id ini pemberitaannya seputar dunia bisnis.  “Mengapa bisnis? Karena kami melihat Surabaya selain kota terbesar kedua di Indonesia, juga sebagai kota industri dan perdagang...

PDI-P Muba Tolak Aplikasi SiRekap Bermasalah dan Bukan Acuan, Targetkan 11 Kursi

Gambar
PDI-P Muba Tolak Aplikasi SiRekap Bermasalah dan Bukan Acuan, Targetkan 11 Kursi Musi Banyuasin, prolinknews1996.blogspot.com - Proses penghitungan suara hasil Pemilu Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) saat ini terus berjalan di tingkat Kecamatan. Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Musi Banyuasin, saat ini masih mengawal proses rekapitulasi dan belum memutuskan apakah para caleg bisa meraih kursi yang ditargetkan. Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Muba, Beni Hernedi, SIP, mengatakan, dirinya belum bisa memastikan saat ini jumlah pemerolehan suara di setiap Dapil, karena masih dalam perhitungan di tingkat Kecamatan. "Terkait berapa kursi yang diperoleh belum bisa kami simpulkan. Target kami sebelumnya 11 kursi, dan akan kita lihat sekarang semua dapil menunjukkan perolehan suara yang masih berpeluang mendapatkan kursi,” ujarnya. Menurutnya, penentuan kursi itu gabungan dari rekap kecamatan baru bisa menjadi dapil dan dapat disimpulkan. Namun saat ini terus mengawal perhitunga...

Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat Ketut Sustiawan menyebut, penyelenggaraan Pemilu 2024 penuh kecurangan yang terstruktur dan massif

Gambar
Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat Ketut Sustiawan menyebut, penyelenggaraan Pemilu 2024 penuh kecurangan yang terstruktur dan massif JABAR, prolinknews1996.blogspot.com - Penyalahgunaan fasilitas negara, dugaan ketidaknetralan aparatur negara dan politik uang kata Ketut, paling banyak terjadi di Pemilu 2024. "Pesta rakyat telah usai, bagi-bagi beras dan minyak sudah selesai. Pemilu 2024 ini memang paling barbar dibanding tahun sebelumnya," ujar Ketut di Kota Bandung, Senin 26 Februari 2024. Ketut menambahkan, indikasi kecurangan dimulai dari penyelenggara Pemilu yakni KPU dan Bawaslu, yang menurutnya tidak berintegritas serta kepala negara secara terang-terangan cawe-cawe. Selain itu, kecurangan pada saat proses pencoblosan juga terjadi seperti logistik surat suara yang telah tercoblos, tertukar dan hilang. Kemudian ada pula laporan kotak suara tidak tersegel, tempat pemungutan suara terlambat dimulai hingga TPS yang tak aksesibel terhadap disabilitas. "B...